Kutipan Drama Check Out the Event [Episode 01 & Episode 02]

Kutipan Drama Check Out the Event


Episode 1, Apa Alasan Sebenarnya Kita Berpisah?

Ada hal-hal yang muncul, meski tak disambut baik. Hal-hal itu selalu datang sekaligus tanpa peringatan. Kita menyebut itu keberuntungan atau kemalangan. [Ha Song-yi]

Beberapa kemalangan sulit dipercaya. [Ha Song-yi]

Mereka fokus pada benih kemalangan mereka. Mereka ingin percaya bahwa kemalangan ini bukan milik mereka, dan berusaha keras untuk mengembalikannya. [Ha Song-yi]

Jangan menatapku seolah-olah aku sampah yang tak bisa kau singkirkan.

Sesuatu yang sangat mengganggumu. Orang yang dibuang seperti sampah adalah aku, bukan kau. [Ha Song-yi]

Sekeras apa pun kau berusaha, hasilnya sama saja. Kemalangan ini. Aku harus menerimanya. [Ha Song-yi]

Kita sudah putus. Aku tak mau ke Pulau Jeju dengan mantanku. Kita tak bisa mencampuri kehidupan satu sama lain atau berhak melakukan itu. Kau akan menjadi penipu. Jika ketahuan berpura-pura berkencan, kita mungkin akan dituntut. [Park Do-gyeom]

Kita butuh waktu. Aku mencoba untuk memahamimu. Aku harus mencoba melihat ke dalam hatimu tiap saat. Kali ini, kau harus mencobanya untukku. [Ha Song-yi]

Dasar-dasar Tentang Mantan Pacar, pria yang paling mudah dan sulit dirayu. Pria paling mudah dan sulit dirayu di dunia ini adalah mantan pacarmu. Kita cukup mengenal mereka, tapi mereka juga cukup mengenal kita. Itu tragis. Jangan bergantung. Jika terus bergantung, kau akan dicampakkan beberapa kali lagi. Atau pergilah untuk melupakan cinta lamamu dan kembali dengan cinta baru. Kau tak pernah tahu. Seseorang mungkin berkata, "Permisi", dan bilang dia mencintaimu pada pandangan pertama. -

Dia tampak normal di luar, tapi jika dilihat baik-baik, dia cukup gila. [Park Do-gyeom]

Jika kau senang, kurasa kau bisa mencoret-coret wajahku. Lakukan sesukamu, tapi pastikan wajahku kembali normal saat kembali ke Seoul. [Park Do-gyeom]

Kau tak boleh mengejek usaha keras seseorang. [Ha Song-yi]

Jangan membuang tenaga dan uang untuk hal seperti itu. [Park Do-gyeom]

Saat terpojok, seseorang menaruh harapan pada hal-hal terkecil. [Ha Song-yi]

Berharaplah pada hal yang sepadan. [Park Do-gyeom]

Pasangan yang sudah putus tak boleh bepergian bersama. [Ha Song-yi]

Aku memikirkan ini sebagai wisata perpisahan. Kau bilang butuh waktu.

Kau ingin aku berusaha. Kau tahu sulit bagi kita untuk kembali pada keadaan dahulu. Semoga kau bertemu yang lebih baik. [Park Do-gyeom]

Dari semua yang kau katakan kepadaku, menyuruhku bertemu orang yang lebih baik adalah yang terburuk. [Ha Song-yi]

Aku lebih suka jika kami bertengkar. Itu akan membuatku bahagia. [Ha Song-yi]

Aku sangat Menyukainya. Namun, sekarang sepertinya aku makin menyukainya. Awalnya kami saling menyukai. Tapi kenapa sekarang hanya aku? [Ha Song-yi]

Kau berkencan dengannya karena mencintainya. Tapi kenapa kalian putus? Apa sebenarnya yang membuatmu makin ingin putus daripada mempertahankan cinta? [Ha Song-yi]

Jika mencintai seseorang terasa menyakitkan, kau harus bisa merelakan. [Seo Ji-kang]


Episode 2, Tidak Apa-apa? Kau Yakin Tidak Akan Menyesal?

Kuharap aku selalu sakit agar kau bisa datang dan mengomeliku sepanjang waktu. Sekalipun kau mengomeliku seumur hidupku, kurasa kehidupanku tak akan sia-sia. [Ha Song-yi]

Jika jatuh ke tangan orang lain selain aku, mungkin tak akan layu. Hubungan mungkin merupakan proses menyadari hal itu. [Park Do-gyeom]

Park Do-kyum tak manis sama sekali. Kau juga tak punya kekhawatiran. Ada sesuatu yang kau miliki. Kau punya keterampilan bagus dalam hal pergi sendirian. [Ha Song-yi]

Rasa bangga pria tak terlihat oleh mata telanjang. [Song Jong-ho]

Sepertinya kau tak akan peduli meski aku terjatuh. Kau seperti akan melangkahiku dan pergi begitu saja. [Ha Song-yi]

Jika ada orang yang tercipta untuk menjaga perdamaian, ada orang yang mau merusaknya. [Jang Ru-ri]

Kau dan aku adalah pasangan yang menarik. Kau pernah tersesat di gunung, jadi, kau benci pergi ke gunung. Dan aku pernah hampir tenggelam, jadi, aku benci pergi ke pantai. Jika kita pergi mendaki dan kau tersesat, aku akan berusaha keras menemukanmu. Kau milikku, jadi, aku akan melindungimu. Jika kita pergi ke pantai, kau akan melindungimu. [Ha Song-yi]

Park Do-kyum adalah milikku, jadi, aku akan melindungimu. [Ha Song-yi]

Ha Song-yi adalah milikku, jadi, aku akan melindungimu. [Park Do-gyeom]

Kau tak berhati-hati, dan hanya mengejar hal yang kau inginkan. Tidak berpikir sebelum bertindak. [Park Do-gyeom]

Inti berjalan-jalan adalah mengikuti jadwal padat dan kelelahan. [Song Jong-ho]

Aku ingin bepergian, bukan berjalan-jalan. [No Hyo-jung]

Kau selalu berlebihan. Sudah seharusnya. Wajar jika sakit. Kau harus melemaskan ototmu jika tubuhmu tegang. [Park Do-gyeom]

Aku ingin melakukannya dengan baik. Aku tak punya ambisi besar. Aku hanya ingin mahir mengikat tali sepatuku sendiri. Dan aku ingin mahir dalam mengganti bohlamku sendiri. Kelihatannya tak mudah. [Ha Song-yi]

Jangan membuat alasan atau menjelaskan. Kita tidak menjalin hubungan itu lagi. Kita sudah putus. Kau tak perlu mengatakan hal seperti itu kepadaku lagi, 'kan? Jangan cemaskan aku lagi. Kau bahkan tak lagi merasa cemburu terhadapku. [Ha Song-yi]

Musim semi, panas, gugur, dingin. Semuanya. Tidak ada celah di sela-sela waktunya. [Ha Song-yi]

Kau selalu berpikir, menilai, dan memutuskan sendiri. Apa arti diriku bagimu? Jika mau memutuskan semuanya sendiri, untuk apa mengencaniku? Apa arti diriku bagimu? [Ha Song-yi]

Mungkin tak terjadi apa-apa. Dia tak terlihat cukup jahat untuk berbuat sesuatu pada wanita mabuk. Kurasa kau tak mau aku tidur dengan pria lain. Tetap saja, aku tak pernah berniat berselingkuh selagi kita berkencan. [Ha Song-yi]

Jang Ru-ri. Kau tahu aku tak menyukainya. Dia selalu berpura-pura menjadi teman, tapi dia mengikutimu ke sini. [Ha Song-yi]

Beri aku alasan yang sangat logis. Katakan kenapa kau tiba-tiba berubah dalam satu hari, setelah bilang mencintaiku. Beri aku alasan yang akan segera meyakinkanku. [Ha Song-yi]

Carilah orang yang lebih baik. [Park Do-gyeom]

Kau serius? Kau sungguh tak keberatan? Kau yakin tak keberatan jika aku mengencani orang lain? Kau yakin tak akan menyesal? [Ha Song-yi]

Comments