Posts

Showing posts from June, 2023

Kutipan Drama Tale of the Nine Tailed 1938 (Episode 11 & Episode 12 END)

Image
Kutipan Drama Tale of the Nine Tailed 1938 Episode 11: Jebakan Saat berperang, yang menghargai lawan selalu menang. [Ryuhei Kato] Kalau perpisahannya terlalu berlebihan, itu justru membuat kita sedih. [Lee Yeon] Dunia memang kerap mengkhianatimu. Tapi kalau punya orang yang menyayangimu, entah itu pacar atau keluarga, kau tak akan pernah jatuh. Intinya, hiduplah dengan benar. Walau aku tiada, hiduplah dengan semangat. [Lee Yeon] Apa pun yang kulakukan tak akan terlalu mengubah masa depan. Tapi bagaimanapun, aku akan bertindak sebagaimana seharusnya. [Lee Yeon] Impianku adalah menjalani hidup normal. Tinggal di rumah yang normal dan mengemudikan mobil yang normal. Memikirkan akan makan siang dengan apa keesokan harinya, pergi ke pemandian tiap akhir pekan. Hidup dengan sangat normal seperti keluarga lainnya. [Cheon Mu-young] Episode 12: Dewa Gunung Terakhir Joseon Jika nyawamu terancam, yakinlah pada dirimu seperti aku yakin pada dirimu. [Lee Yeon] Tamat

Kutipan Drama Tale of the Nine Tailed 1938 (Episode 09 & Episode 10)

Image
Kutipan Drama Tale of the Nine Tailed 1938 Episode 9: Hotel Bando Aku memang tak begitu memahami wanita, tapi kurasa putri duyung pasti rindu laut. [Lee Rang] Cinta pertama rubah ekor sembilan adalah cinta terakhirnya. [Lee Yeon] Episode 10: Prajurit Bayaran Shinigami - Episode 11, Jebakan

Kutipan Drama Tale of the Nine Tailed 1938 (Episode 07 & Episode 08)

Image
Kutipan Drama Tale of the Nine Tailed 1938 Episode 7: Jang San-boem Orang bilang perasaan seorang pria berubah seperti warna kue beras pelangi, tapi cintanya padaku tak pernah berubah. [Jang Yeo-hee] Mau hidup sebagai manusia atau rubah, itu pilihanmu. Tapi ingatlah, tak ada keselamatan bagi mereka yang tak mau menyelamatkan diri. [Lee Yeon] Episode 8: Dewa Pribumi Setelah ditelantarkan oleh orang tua dan kakakku, aku luntang-lantung selama ratusan tahun. Aku hanya setitik noda dalam hidup mereka. Aku kesal dan mulai membunuh manusia. Aku menjadi bandit untuk menjarah dan membakar. Itulah rutinitasku. [Lee Rang] Mengabaikan memang gampang, memutuskan hubungan dan pergi semaumu. Berhentilah menyalahkan nasib dan hadapilah ketakutanmu. [Jang Yeo-hee] Meski miskin dan tak berdaya, roh penunggu tetaplah roh penunggu. Kau tak berhak merenggut umur mereka. [Lee Yeon] Roh pribumi sedang dilanda krisis dan entah sampai kapan. Kalau ingin terus hidup, cobalah beradaptasi. Kini belajarlah hidup ...